Ini Perbedaan Odds Asia dan Eropa di Situs Judi Bola

Ini Perbedaan Odds Asia dan Eropa di Situs Judi Bola – Menggeluti dunia judi bola online memang membuat kecanduan. Anda bisa terus-terusan bermain karena olahraga sepakbola selalu diselenggarakan setiap hari. Oleh sebab itu banyak penggila lapangan hijau senang memasang taruhan sambil menyaksikan pertandingan.

Sudah menjadi rahasia umum jika judi bola online memberikan sensasi tersendiri. Jika menang, seorang petaruh bakal meraup keuntungan yang tidak main-main. Besar kecil keuntungan itu berdasarkan modal yang digunakan. Oleh sebab itu mengetahui lebih dulu cara dan strategi memasang judi online amat diperlukan untuk seorang pemula ataupun profesional sekalipun.

Cara Menghitung Odds Pasaran Asia dan Pasaran Eropa pada Judi judi bola online

Dalam permainan taruhan agen judi joker bola ada cara menghitung odds yang bisa dipahami dalam waktu singkat. Kali ini kami akan berbagi indormasi tentang menghitung odds agar kemenangan bisa didapat tanpa menemui hambatan. Oh iya, sebelum memasang taruhan ada baiknya ada paham lebih dulu warna pasaran yang digunakan. Jika berwarna hitam maka anda takkan dikenai pajak saat bertaruh, sementara warna merah sebaliknya.

Jika odds kedua tim tersebut berwarna merah maka taruhan tersebut itu ada di pasaran Asia. Beda halnya jika warna merah yang notabene adalah pasaran Asia, maka jenis taruhan yang bisa anda pakai ialah Asian Handicap dan Over/Under (O/U).

Beda halnya jika anda memasang taruhan untuk pasaran Eropa yang menyediakan taruhan yang berbeda dengan pasaran Asia. Jenis taruhan yang tercantum di dalamnya ialah 1 × 2, HT/FT HH HD HA, Correct Score atau Tebak Skor, dan Double Chance.

Untuk lebih jelasnya, anda bisa lihat secara seksama cara menghitung Odds atau taruhan. Kali ini yang kami pakai ialah jenis pasaran Asia; Odds × Nominal Taruhan. Sebagai contoh saja. pertandingan antara Bayern Munchen dengan Odds (-1.32) kontra Barcelona dengan Odds (1.12). Contoh menghitungnya sebagai berikut.

  • Misalnya anda bertaruh pada Barcelona dengan Odds sebesar (1.12) dan uang yang anda pasang dalam laga itu adalah senilai 100.000. Maka hitungannya; 1.12 ×112 = 112.000.
  • Jika anda menang dalam taruhan tersebut, maka keuntungan didapatkan senlai 212.000. Keuntungan tersebut disesuaikan dengan modal yang Anda pakai setiap kali bermain judi bola online. Namun jika kalah, dana yang melayang cuma 100.000 saja.
  • jika anda memasang pada Bayern Munchen dengan Odds-nya sebesar (-1.32) dan taruhan yang dipasang sebesar 100.000. Maka, mekanisme penghitungannya sebagai berikut: 32 × 100 – 132.000.
  • Jika menang dalam taruhan yang anda pasang, maka anda akan mendapatkan kemenangan 100.000 saja. Beda halnya jika anda kalah dalam pilihan ini karena nominal yang anda keluarkan adalah 132.000. Hasil itu adalah 100.000 dari modal dan pajak taruhan 32.000.

Kini kita berganti ke bagaimana cara menghitung Odds pasaran Eropa. Penghitungan oddsnya tidak sama karean rumus yang dipakai seperti odds – 1) × Jumlah Taruhan atau (Odds × Jumlah Taruhan) – Modal. Contohnya dalam hitungan odds Eropa, ya anggap saja punya nilai sebesar 3.25 dan Anda memasang taruhan sebesar 100.000. Cara menghitungnya pun seperti ini : (3.25 – 1) × 100 = 2.25 × 100 = 225 (kecuali modal Anda). Bisa juga dengan hitungan (3.25 × 100) – 100 = 325 – 100 = 225 (di luar modal Anda).

Nah, sudah cukup bukan bagaimana ulasan tentang menghitung odds pasaran taruhan bola Asia dan pasaran Eropa. Semoga artikel kali ini bisa membudahkan anda yang ingin bermain judi bola mau menggunakan rumus ini saat memasang judi judi bola online. Sekian dari kami, semoga berguna, dan sampai jumpa. Terima kasih.